Youngsan Cho menjelaskan proses pembuatan Belerang JADAM (JS) yang sederhana dan cepat. Metode baru ini memungkinkan belerang mencair dalam waktu hanya 10 menit tanpa perlu mendidih, menggunakan ember plastik tahan panas berkapasitas 110 liter.
Bahan-bahan yang dibutuhkan meliputi 25 kg belerang murni, 20 kg natrium hidroksida, 82 liter air, serta bubuk tanah liat merah, bubuk filit, dan garam laut.
Proses pembuatan dimulai dengan menambahkan belerang dan bahan lainnya ke dalam ember, diikuti dengan pengadukan. Suhu campuran meningkat secara signifikan, dan setelah proses 24 jam, Belerang JADAM siap digunakan.
Cho menyarankan dosis penggunaan JS untuk mencegah antraknosa dan mengontrol hama, serta menjelaskan bahwa JS tidak merusak plastik atau pipa baja, menjadikannya aman untuk penggunaan pertanian.
Belerang JADAM terbukti efektif dalam mengatasi antraknosa dengan menyemprotkan JS dan JWA, serta dapat digunakan oleh petani konvensional. Ia juga menyoroti bahwa Belerang JADAM diizinkan dalam pertanian organik dan tidak mengandung logam berat.
Dalam bagian akhir, Cho mengajak para petani untuk memanfaatkan metode ini untuk mengurangi biaya pertanian.
Dia menekankan bahwa pertanian organik seharusnya tidak sulit dan mahal, melainkan harus sederhana dan menguntungkan.
Dibawah ini adalah rekaman video kuliah lengkap Kuliah JADAM Bagian 15. Belerang merupakan Germisida Ampuh untuk Antraknosa.